Sabtu, 26 Juni 2010

akhirnya nungky kembali

Nungky memang sedikit agresif. Tiap kali ada cowok lewat di depannya pasti disosornya. Gaya berjalannya lenggak-lenggok. Agak bandel juga sih kelakuannya, kalau maen selalu jauh-jauh. Terkadang siang hari ia terlihat sedang berada di tengah sawah, mencari keong barangkali. Sudah berminggu-minggu lamanya ia pergi meninggalkan rumah tanpa pesan. Sebenarnya ia punya saudara, Pungky namanya. Tapi beda nasib kalau si Pungky ini sudah dipinang orang duluan alias sudah laku.

Ya Nungky adalah seekor entog (bebek-jawa) yang merupakan pemberian nenek saya dari Cilacap.
Kini ia telah kembali sembari membawa 9 anaknya yang berwujud itik. Entah kapan ia bertelur, kapan dan dimana ia mengeraminya kok tiba-tiba datang dengan membawa anak-anak yang berbeda spesies dengan induknya. Atau jangan-jangan ia menjadi orang tua asuh itik tetangga?. Pinter ya... Sekarang keadaan rumah menjadi ramai akan kehadirannya. Mereka cukup diberi nasi sisa kemarin ditambah bekatul buat makan sehari-hari. Anaknya si Nungky yang pertama kini sudah menjadi pejantan tangguh dan sepertinya lebaran tahun ini siap digesek untuk dijadikan sate mBlengong sepanjang 0,0005 km.



nungky belum mandi



makan siang bersama anak-anak


Tidak ada komentar:

Posting Komentar